Kampoeng Bebek Kebonsari, Sidoarjo, dikenal sebagai pusat produksi telur asin bebek yang berkualitas tinggi. Salah satu keunikan telur asin dari daerah ini adalah rasanya yang khas. Bebek di sini diberi pakan hasil laut, seperti kepala udang dan kupang, yang kaya akan protein dan mempengaruhi kualitas kuning telur.
Kampoeng Bebek Kebonsari tidak hanya menawarkan telur asin dengan rasa khas, tetapi juga berbagai sajian telur asin yang diolah dengan cara berbeda. Pengunjung bisa menikmati telur asin yang diasap, dioven, atau dikukus. Setiap metode pengolahan memberikan cita rasa unik dan tingkat ketahanan yang berbeda. Biasanya, wisatawan yang mencari oleh-oleh lebih memilih telur asin oven karena memiliki masa simpan lebih lama, yaitu sekitar satu bulan.
Selain itu, telur asin bebek dari Kampoeng Bebek Kebonsari mengandung nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan, seperti membantu regenerasi sel, mencegah anemia, kaya antioksidan, dan mencegah masalah tulang.
Namun, produksi telur asin di Kampoeng Bebek Kebonsari tidak selalu berjalan mulus. Faktor cuaca, terutama saat musim hujan, dapat mempengaruhi produksi. Bebek cenderung bertelur lebih sedikit dibandingkan saat musim panas. Selain itu, proses pengolahan telur asin memerlukan panas matahari yang optimal, sementara musim hujan seringkali menyebabkan daerah perkampungan tersebut rawan banjir, menghambat proses pengeringan telur.
Meskipun menghadapi tantangan, Kampoeng Bebek Kebonsari tetap menjadi destinasi unggulan bagi wisatawan yang ingin menikmati dan belajar tentang produksi telur asin yang unik dan berkualitas di Sidoarjo.